Jumat, 29 Juni 2012

Diamond method for facial


In this modern age the skin in Day Spa treatment aren’t using any harm materials of chemicals.  Because there is a new way for skin cell regeneration using diamonds.  This is called microdermabrassion.  This technology usually using the nanotechnology, a microscopic way.  

This Day Spa method is more safe for you because can avoid some dust problems.  This process is more effective than conventional peeling.  Because can substitute the old way which using some crystal.  And that crystals dust can dangerous for your respiratory.  If you inhale those micro dust of crystal maybe can harm your lung.  And this new way by diamonds aren’t dangerous like that old.  

This method also safe for you because aren’t producing some allergies too.  If you want some better goals for your skin you can choose this way.  Rather than you use the conventionsl Day Spa way.


Senin, 25 Juni 2012

Bleng, Bahan Kimia Mirip Boraks Biasa Dipakai untuk Kerupuk


Jakarta - Industri kerupuk banyak memakai bleng. Bahan kimia ini dipakai untuk mengembangkan dan mengenyalkan adonan. Sebenarnya bahan ini tidak boleh digunakan untuk makanan. Apa sebenarnya bleng itu?

Bleng (natrium biborat, natrium piroborat, natrium tetraborat) adalah campuran garam mineral konsentrasi tinggi. Bentuknya panjang dan berwarna agak kuning. Zat ini adalah bentuk tidak murni dari asam borat, sementara bentuk murninya banyak dikenal dengan nama boraks. Di Indonesia, bleng sudah diproduksi sejak tahun 1700 dalam bentuk air bleng. Cairan ini biasanya dihasilkan dari ladang garam atau kawah lumpur.

Penggunaan bleng dalam makanan bertujuan untuk memberikan aroma dan rasa khas di samping mengenyalkan dan membuat adonan mengembang. Tekstur dan rupa makanan menjadi bagus. Bleng membuat kerupuk gendar/karak/puli mekar saat digoreng dan terasa renyah. Zat ini juga berperan sebagai pengawet dan pengeras mie, lontong, ketupat, bakso, kecap, cenil, lupis, dan sosis.

Boraks atau bleng hanya diperbolehkan dalam makanan dengan batas maksimal 1 gram per 1 kilogram atau 1:1000. Zat ini akan menumpuk dalam tubuh seiring seringnya mengonsumsi makanan yang mengandung boraks atau bleng. Dosis berlebihan akan menyebabkan demam, kerusakan ginjal, hingga kematian.

Bagaimana cara mengenali makanan yang mengandung bleng/boraks? Menurut Matoa.org, inilah ciri-cirinya:

- Kerupuk: renyah dan terasa getir
- Bakso: sangat kenyal, warna cenderung putih, tidak cokelat seperti warna daging
- Mie basah: kenyal, lebih mengilat, tidak lengket, dan tidak mudah putus
- Lontong: sangat kenyal, terasa tajam, sangat gurih, terasa getir

Sebenarnya ada pengganti bleng/boraks yang aman dipakai dan memberikan efek sama. Air abu yang berasal dari pembakaran merang (tangkai bulir pagi) dan klaras (daun pisang kering) dapat digunakan sebagai pengenyal dan pengawet alami.

Bahan lainnya yang juga aman adalah air kapur sirih dan sodium tripolyphosphate (STPP atau E451). Penggunaan STPP memiliki beberapa kelebihan dibanding bleng. Selain aman dikonsumsi, harganya pun lebih murah. Hanya butuh sedikit STPP untuk membuat adonan mengembang dan kenyal agar makanan lebih renyah dan enak

(fit/odi)

Bersumber dari : Fitria Rahmadianti - detikFood

Sabtu, 16 Juni 2012


Jakarta - Si mungil cupcake banyak disukai orang, termasuk para selebritis Hollywood. Pilihan mereka jatuh pada Sprinkles Cupcakes. Inilah salah satu cupcake bakery yang bikin demam cupcake mewabah di Amerika. Sstt... Pemiliknya dibesarkan di Indonesia lho!

Sprinkles Cupcakes adalah buah ide Candace Nelson (38), wanita Amerika yang dibesarkan di Indonesia. Waktu itu, ia kangen dengan dessert dari kampung halamannya. Namun, brownies, cookies, dan cupcakes masih sulit ditemui di sini. Akhirnya, Candace memanggang kue sendiri untuk menuntaskan kerinduannya.

“Masakan Indonesia lezat dan pedas, namun dessert tak begitu terkenal di negara ini. Jadilah saya bikin sendiri!” kata Candace seperti dikutip dari Behind The Burner. Wanita ini memang menuruni bakat membuat dessert dari neneknya yang keturunan Perancis-Amerika.

Hasratnya di bidang kuliner membuat Candace meninggalkan pekerjaannya sebagai investment banker. Ia pun mendaftar di sekolah pastry. Pada tahun 2002, Candace dan suaminya, Charles Nelson (43) mencoba cupcake di Magnolia Bakery. Dari sinilah ide membuat bakery khusus cupcake muncul.

“Inilah saatnya cupcake berhenti jadi bayang-bayang cake,” ujar Candace kepada USA Today. Mereka bertekad membuat cupcake yang lebih baik dari yang ada sekarang. Akhirnya, pasangan suami-isteri ini mendirikan gerai pertama Sprinkles di Little Santa Monica Boulevard, Beverly Hills, California, pada 13 April 2005.

Sambutannya luar biasa. Di hari pertama, cupcake ludes dalam waktu 3 jam saja. Sebanyak 2,000 cupcake pun berhasil terjual di minggu pertama. Padahal, waktu itu Amerika sedang dilanda tren diet rendah karbohidrat. Sejak saat itu, usaha cupcake bakery ini semakin berkembang. Wabah cupcake pun menyebar di Amerika Serikat.

Cupcake klasik Amerika diberi sentuhan mutakhir oleh Candace. Sprinkles hanya menggunakan bahan-bahan terbaik seperti Nielsen-Massey Madagascar Bourbon vanilla, Callebaut chocolate asal Belgia, dan meises cokelat dari Perancis. Cupcakenya dipanggang setiap hari dan bebas dari pengawet, lemak trans, maupun perasa buatan.

Ada 26 rasa yang tersedia di sini, termasuk cupcake vegan, gluten free, bahkan doggie cupcake untuk anjing! Namun, tidak semua rasa tersedia setiap hari. Dekorasinya bisa disesuaikan dengan keinginan. Per buahnya dihargai Rp 32,000, sedangkan selusin Rp 358,000.

Sprinkles mendapat tempat di hati para selebriti Hollywood. Barbra Streisand adalah salah satu pelanggan pertamanya. Penyanyi dan aktris kawakan inilah yang memperkenalkan Sprinkles kepada Oprah Winfrey.

Delapan bulan setelah Sprinkles berdiri, Candace dan Charles diminta mengirimkan 300 cupcake untuk dibagikan ke penonton acara 'Breakfast with Oprah' esok paginya. Setelah dipromosikan di acara tersebut, penjualan di gerai Beverly Hills naik 50% menjadi 1,500 cupcake per hari.

Sebagian keuntungan diberikan ke lembaga pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, dan lingkungan. Cupcake yang tak habis disumbangkan kepada Food Bank untuk disalurkan ke orang-orang tak mampu.

Selain Barbra dan Oprah, selebriti kelas atas yang juga menggemari Sprinkles adalah pasangan Tom Cruise-Katie Holmes, Blake Lively, Russel Crowe, Tyra Banks, Paris Hilton, Ryan Seacrest, Jake Gyllenhaal, dan Serena Williams. Bahkan, cupcake populer ini juga sering disajikan pada pesta Oscar. Tak heran jika Sprinkles disebut-sebut sebagai salah satu brand cupcake terbaik di Amerika.

Candace dan Charles terus berinovasi dengan produknya. Tak hanya berjualan di toko, Sprinkles juga dijajakan di mobil van atau biasa disebut SprinklesMobile. Bahkan, mereka membuat ATM cupcake pertama di dunia. Layaknya ATM yang buka 24 jam, pelanggan dapat memilih cupcake yang diinginkan lewat layar sentuh dan membayarnya dengan kartu kredit.

Untuk menjaring lebih banyak pelanggan setia, Sprinkles membuat aplikasi iPhone dan website untuk mendownload screensaver, ringtone, aplikasi mobile, wallpaper, atau bermain game. Ada pula kaus berlogo Sprinkle bagi fans fanatik brand cupcake ini.

Kini, gerai Sprinkles telah tersebar di seluruh Amerika. Perusahaan cupcake ini juga berencana membuka cabang di London, Paris, dan Tokyo. Selain dijual langsung, cupcake Sprinkles juga dipasarkan di Williams-Sonoma Amerika dan Kanada.

(fit/odi)

Bersumber dari : Fitria Rahmadianti - detikFood

Selasa, 05 Juni 2012

Day Spa Business

Business world is growing every day. Many people choose to start their own business and become their own boss. It is also possible for them to get bigger earning by having a business. There are many kinds of business that people can choose. They can choose the kind of business that suitable with their skills, interest and personal liking. One of the profitable businesses that can be chose is day spa business. It is profitable because many people love to have spa treatment regularly. Going to the spa not only becomes their need, but also part of their lifestyle.

Building a business is not easy, include the day spa business. There are many things that people should manage in order to create a good quality of spa. First, they should make a business plan and do the market research. Those two things are necessary, so they can know the steps that they have to take for creating a successful spa. Second, they should determine the area where they are going to open their business. It is important for them to make sure that they choose the right place, so they can get a lot of clients and bigger profits. Third, they should choose the kind of spa treatment that available in their day spa. They must consider about the characteristics and benefits of each spa treatment before they make the decision.

Those are only some of the steps that people must do when they want to have a day spa business. There are still many other factors that they should concern about, like the spa license, name, design, equipment, and many others. Of course the budget is the number one thing that people should think about before starting their business. Spa business has a great future, because there are more people get interested on using the spa service.